BULUH WULAN BULUH WULAN BULUH WULAN BULUH WULAN

APABILA SESEORANG MENJADI RAJA DENGAN ADIL PASTI MEMERINTAH DENGAN PATUH DAN TAAT KEPADA ALLAH PEMELIHARA HIDUP MANUSIA. IA BERSINAR SEPERTI FAJAR DIWAKTU PAGI YANG TIDAK BERAWAN

SELAMAT DATANG ...MANUSIA YANG BERHARGA DIMATA ALLAH....

TULISLAH APA YANG ANDA LALUI,RASAKAN BAHWA BULUH KEHIDUPAN ITU ADA
SEHINGGA SETIAP PRIBADI MEMAHAMI BAHWA IA BERARTI DAN BERHARGA DI MATA "ALLAH PEMELIHARA MANUSIA"



Jumat, 15 Januari 2010

SUARA HATI

PELAJARAN SUARA HATI
Ketika saya berjalan bersama rekan-rekan perusahaan di suatu tempat. Saya berjalan dengan bersama sama beberapa kepala bagianAda sesuatu yang menarik dari pengalaman tersebut. Kita memasuki sebuah kampung deng, kepala divisi, Vice Manager. Kita berjalan bersama-sama dengan jalan kaki bersama-sama.
Saat saya melewati sebuah rumah, rumah tersebut terletak ditepi jalan utama, ditepi mulut gang. Ada seorang perempuan yang berdiri depan rumah tersebut dan menunggu saya. Saya mendekati perempuan tersebut. Perempuan tersebut mem beri map yang dalamnya berisi 3 lembar kertas. Ketiga lembar kertas tersebut bergambar burung mertapi mengepakkan sayapnya. Saya dengan suka rela memberikan dokumen keeper yang berisi kertas berharga seperti ijazah, piagam , sertifikat.
Kemudian saya melanjutkan perjalanan dan bergabung dengan rombongan. Setelah menelusuri kampung lebih dalam lagi, akhirnya kita disuruh masuk disuatu ruangan. Ruangan tersebut berukuran kra-kira 4 X 6 meter.
Pelajaran pertama
Nara sumber menulis rumus-rumus matematika,persamaan matematika, rumus fisika di papan tulis. Rumus-rumus yang berupa simbol dan angka memenuhi dua papan tulis yang disediakan. Ukuran satu papan tulis tersebut 1,2 meter x 2,4 meter . Kita semua mememperhatikan penjelasan yang diberikan oleh nara sumber.
Walau saya duduk di bangku depan namun rumus-rumus yang berupa simbol-simbol, angka-angka yang memenuhi dua papan tulis , tidak saya mengerti.
Saya berpendapat mungkin ini yang dinamakan ilmu pengetahuan.

Pelajaran kedua
Nara sumber memasuki ruangan dan berdiri didepan ruangan. Dia menggambar wajah manusia. Setelah Nara sumber menyelesaikan gambarnya, ia bertanya kia yang diruangan tersebut "apakah mengerti gambar apa ini ? "
Saya menoleh ke belakang. Saya melihat Manager produksi melihat gambar tersebut. Sepertinya ia tidak mengerti gambar tersebut. Ia lalu berdiri dari tempat duduknya dan mengamati gambar tersebut namun tidak mengerti. Saya melihat juga salah satu Vice Manager melihat,mengamati gambar yang dipapan tulis dan tidak mengerti. Mereka berdua bersama-sama berdiri berdekatan dan melihat gambar tersebut bersama-sama namun tidak mengerti. Akhirnya mereka memutuskan melihat gambar tersebut dengan jarak lebih jauh, dengan berjalan mundur sampai dinding tembok pembatas ruangan tersebut. Akhirnya mereka berdua menyerah tidak mengerti akan gambar tersebut.

Saya ditanya oleh nara sumber ,"apakah anda mengerti gambar tersebut ?"
Saya tersenyum dan menjawab,"saya mengerti gambar tersebut. itu wajah manusia dengan menggambarkan beraneka macam sifat".

Ketika pelajaran selesai saya berjabat tangan dengan nara sumber yang kedua. Dia berkata saya " Suara hati".

Bagaimana pendapat anda apakah ada perbedaan antara Ilmu pengetahuan dan suara hati ?

Apakah sebabnya orang belajar suara hati kurang mengerti akan Ilmu pengetahuan yang bersifat logika ?

Apakah sebabnya orang yang belajar Ilmu pengetahuan tidak mengerti akan "suara hati " yang berdasarkan ilmu pengetahuan "tidak masuk logika"

Yang terakhir jika anda masuk golongan seorang pejabat, pemimpin, manager apakah masih bisa mengenali "suara hati" "?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar